Hansel & Gretel Ballet Concert (Sumber: www..glasgowtheatreblog.wordpress.com)

Sejak berkuliah di Fakultas Seni Rupa dan Desain, saya mulai memiliki ketertarika pada bidang performance art, khususnya teater. Saya sering sekali menonton video-video Broadway di Youtube, sehingga menonton teater menjadi salah satu hal yang wajib saya lakukan saat berkuliah di Glasgow. Sayang sekali menonton teater belum menjadi aktivitas yang lumrah bagi pelajar Indonesia di Glasgow, sehingga saya ingin membantu mempromosikan salah satu bidang industri kreatif ini.

Glasgow sebagai salah satu anggota terpilih dari UNESCO creative cities network, memiliki kualitas performance arts yang sangat baik. Disini pertunjukan teater selalu ramai dikunjungi penonton dan pementasannya tidak pernah berhenti sepanjang tahun. Aktor-aktor teaternya pun sudah bekerja secara profesional, tidak seperti pementasan teater di Indonesia yang kebanyakan diselenggarakan oleh komunitas. Aktor teater disini menjalakan profesinya secara full time. Kebanyakan waktunya diisi dengan persiapan dan tur keliling kota, dimana masing-masing tahapnya membutuhkan waktu beberapa bulan. Selain berakting, aktor juga dituntut untuk bisa menyanyi dan menari. Maka tidak heran jika pementasan teater di Glasgow akan menyuguhkan pengalaman yang sangat menyenangkan.

Kebanyakan pementasan teater di Glasgow berupa pantomine, yang merupakan tradisi asli Skotlandia. Pemaknaan pantomime disini tidak sama dengan pantomim versi Indonesia yang berarti pementasan tanpa suara ala Charlie Chaplin, melainkan sebuah pementasan yang mengadaptasi kisah-kisah populer dan memadukannya dengan drama musikal dan komedi. Beberapa jokes yang dilontarkan dalam pementasan pantomime terkadang sangat lokal, tapi kebanyakan masih bisa dimegerti. Di luar hal tersebut, lucu sekali rasanya ketika melihat seorang Aladdin dengan logat Glaswegian kental. Selain pantomime, terdapat juga pertunjukan teater yang lebih 'serius', drama musikal, pertunjukan musik / resital, konser, balet, dan sirkus.

Cinderella Pantomime (Sumber: www.backstagepass.biz)

Pementasan teater, terutama pantomime, sangat family friendly. Sejalan dengan tujuan utama pantomime yaitu 'untuk menjadi anak-anak kembali', gaya pementasan yang interaktif membuat pertunjukan tidak membosankan. Sepanjang acara anak-anak bisa melihat aktor-aktor yang kerap bergerak kesana kemari dan sesekali melontarkan pertanyaan kepada penonton, sehingga atensi anak akan selalu terfokus pada panggung. Desain kostum dan tata panggung yang apik juga turut menambah daya tarik. Saya juga menemukan beberapa pementasan juga mengundang anak-anak untuk tampil ke panggung dan mengajak penonton ikut bernyanyi. Hal lain yang saya kagumi adalah pertunjukan teater disini sangat inklusif. Beberapa kali saya menemui penonton yang berkebutuhan khusus, sehingga senang sekali rasanya ketika melihat mereka bisa menikmati hiburan dengan nyaman dan berbaur dengan masyarakat.

Selain pantomime, saya juga sangat menyukai format drama musikal. Biasanya cerita drama musikal diapdaptasi dari cerita dari film-film yang populer, seperti yang sudah saya tonton yaitu Ghost dan Dirty Dancing. Apabila film tersebut bukan film musikal, banyak lagu-lagu baru yang diciptakan khusus untuk pementasan tersebut. Meskipun begitu, ada juga film-film yang dibuat dari pementasan musikal yang sudah lebih dahulu terkenal seperti Mammamia dan Hairspray. Menurut saya drama musikal menyajikan paket komplit karena selain akting yang baik, kita juga disuguhi nyanyian dan tarian yang tidak kalah menarik.

Pengalaman menonton teater bisa didapatkan dengan harga variatif, mulai dari £10 sampai £30 jika memilih kursi yang paling strategis. Menurut saya harga ini sangat worth it karena pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan harga satu kali menonton bioskop, yaitu £7. Apalagi sebagai student kita juga mendapat diskon dengan tiket concession. Info-info mengenai pementasan yang sedang berlangsung mudah sekali didapatkan melalui information box di beberapa lokasi seperti bioskop dan museum ataupun di papan pengumuman di subway. Sedangkan untuk pemesanan dapat dilakukan melalui ATG Tickets (www.atgtickets.com). Jika akan rutin menonton teater, bisa juga mendaftar Theatre Pass untuk mendapatkan potongan harga melalui website tersebut.

Masih belum terbayang dengan pertunjukan teater? Sebagai gambaran, berikut adalah video trailer dari pementasan Charlie & The Chocolate Factory.

LOKASI PEMENTASAN

Citizen's Theatre

119 Gorbals Street, G5 9DS

Clyde Auditorium

Next to SECC & SSE Hydro, G3

King's Theatre

297 Bath Street, G2 4JN

Pavilion Theatre

121 Renfield Street, G2 3AX

Theatre Royal

282 Hope Street, G2 3QA

Akomodasi adalah hal utama yang melintas di pikiran kita sebelum berangkat untuk melanjutkan studi ke luar negeri. Mencari akomodasi sebetulnya tidak sulit, apalagi saat ini kita sudah banyak terbantu dengan kehadiran internet sehingga proses bisa dilakukan sejak kita masih di Indonesia. Hanya saja mencari akomodasi yang tepat memang membutuhkan kesabaran. Tulisan ini akan mengulas mengenai beberapa tipe akomodasi, perbandingan keuntungan dan kekurangannya, serta hal-hal yang perlu diperhatikan ketika memilih akomodasi.

ISTILAH PENTING
• Non En Suite. Single bedroom, shared bathroom, shared kitchen.
• En Suite. Single bedroom, private bathroom, shared kitchen.
• Studio. Single bedroom, private bathroom, private kitchen.
• Double bed. Standar kasur yang digunakan adalah double, bukan single seperti di Indonesia. Hal ini juga berbeda dengan dua kamar (double bedroom).
• Landlord. Pemilik rumah yang menyewakan flat, sebagian tinggal bersama di rumah dan sebagian lagi hanya menyewakan rumah. Biasanya landlord memiliki beberap unit flat.
• Agent. Agen yang menyewakan flat, sehingga tenant tidak berhubungan langsung dengan landlord.
• Viewing. Proses melihat isi rumah dan bertemu dengan landlord / agent yang wajib dilakukan setiap calon tenant. Pada saat high season, viewing bisa dilakukan bersamaan dengan beberapa calon tenant sekaligus. Jika landlord / agent sudah cocok dengan tenant, maka bisa dilanjutkan dengan proses membayar deposit dan tandatangan kontrak.
• HMO. House in Multiple Occupation. lisensi dari City Council untuk rumah yang ditinggali lebih dari 2 orang yang bukan keluarga.
• PCM. Per Calendar Month (bulanan)
• PW. Per Week (mingguan)
• To Let. Rumah yang siap disewakan.
• Let Agreed. Rumah yang sudah disewa atau sudah dibooked.

JENIS-JENIS AKOMODASI
Campus Student Accommodation

Setiap kampus di Inggris wajib menyediakan akomodasi bagi mahasiswanya. Mungkin bisa dibilang mirip dengan asrama. Biasanya akomodasi untuk undergraduate dan postgraduate dibedakan, sehingga mahasiswa postgraduate yang lebih ‘serius’ belajar (terutama karena waktu yang dimiliki hanya satu tahun) bisa lebih fokus. Jika ingin berteman dengan teman-teman dari negara lain, campus student accommodation adalah pilihan yang menarik karena tenant-nya sangat beragam.

Umumnya satu unit akomodasi terdiri 3-5 kamar dengan sharing bathroom (non en suite) dan kitchen yang sekaligus berfungsi sebagai ruang santai bersama (non en suite & en suite). Fasilitas lainnya yang pasti dimiliki adalah laundry dan common room yang dapat digunakan untuk rapat, belajar, atau dibooking untuk berbagai keperluan lainnya. Bahkan akomodasi yang kualitasnya lebih bagus dilengkapi juga dengan gym. Untuk memesan akomodasi, calon tenant dapat mengisi formulir online yang disediakan oleh pihak universitas.

Info:
www.gla.ac.uk/services/accommodation/
www.strath.ac.uk/studywithus/accommodation/

Private Student Accommodation

Secara teknis, fasilitas yang dimiliki private student accommodation sama dengan campus student accommodation. Perbedaannya hanya pada kepemilikan, dimana akomodasi ini dikelola oleh perusahaan yang tidak terafiliasi dengan kampus. Karena rata-rata merupakan gedung baru, kualitasnya bisa dibilang lebih baik dibanding campus student accommodation. Selain itu, pilihan akomodasi juga lebih beragam. Pendaftaran akomodasi dapat dilakukan secara online melalui website di bawah sehingga sangat praktis.

Info:
www.student.com
www.studentstay.co.uk

Private Flat (Sharing)

Konsep private flat hampir sama dengan konsep kontrakan di Indonesia. Proses pencariannya dapat dilakukan secara online maupun offline ketika tiba di Glasgow. Umumnya 1 flat terdiri dari 2 kamar, ruang tamu, dapur, dan kamar mandi. Namun ada juga landlor yang mengalihfungsikan ruang tamu menjadi kamar sehingga dapat memanmpung 3 tenant. Ada pula flat yang unfurnished (kosongan) dan furnished. Flat unfurnished lebih direkomendasikan untuk mahasiswa PhD yang membutuhkan waktu studi lebih lama. Perlu diketahui bawa memilih private flat dan flatmate memang lebih tricky dibandingkan dengan student accommodation, namun digemari mahasiswa Indonesia karena dianggap lebih murah.

Info:
www.citylets.co.uk
www.gumtree.com/flats-and-houses-for-rent
www.openrent.co.uk
www.rightmove.co.uk
www.zoopla.co.uk

Buddy Ups / Host Family

Jika ingin menyewa private flat tapi tidak kunjung menemukan flat yang tepat, kamu bisa mencoba untuk mencari calon flatmate melalui website berikut. Biasanya di dekat term masuk kuliah, mereka sudah memiliki flat namun belum memiliki flatmate. Kadang selain flatmate sesame pelajar, kamu juga bisa menemukan host family yang menyewakan kamar kosong di rumahnya. Bahkan melalui Aupair kita dapat memiliki akomodasi gratis, hanya saja kita harus membantu pekerjaan domestic pemilik rumah. Maka dari itu, jangan lupa untuk memperhatikan kriteria flatmate dan terms & conditions yang berlaku.

Info:
www.uk.easyroommate.com
www.spareroom.co.uk
www.aupair.com
www.ets-uk.org/index.php/accommodation/host-families

PERBANDINGAN AKOMODASI
Campus/Private Student Accommodation
(+)
• Tidak perlu repot mengurus bill karena biaya sudah all in.
• Kamar lebih nyaman dibanding private flat karena disediakan meja belajar dan rak, dimana biasanya flat hanya berisi kasur dan lemari baju.
• Kitchen dan common room dibersihkan secara berkala, sehingga tenant hanya bertanggungjawab penuh akan kebersihan kamarnya sendiri.
• Cenderung jauh lebih hangat karena pemakaian pemanas sudah diatur oleh akomodasi dan termasuk biaya bulanan, sedangkan di private flat menyalakan heater dalam waktu yang lama terhitung mahal.
• Ada pihak manajemen atau penjaga di akomodasi yang siap membantu ketika kita sedang menghadapi permasalahan mengenai rumah.
• Sudah bisa dibooking sejak di Indonesia sehingga begitu sampai Glasgow bisa langsung mendapatkan tempat tinggal.

(-)
• Biaya sewa relatif lebih mahal, walaupun ada juga beberapa private flat yang harga total dengan bill-nya tidak jauh berbeda dengan student accommodation.
• Biaya sewa untuk kontrak selama 6 bulan sampai 1 tahun dibayar sekaligus secara di muka, sehingga harus menyiapkan budget khusus. Tapi untuk penerima beasiswa ada beberapa student accommodation yang bisa dibayar secara misalnya 3 bulan sekali dengan permintaan khusus.
• Kontrak tidak bisa dinegosiasikan untuk jangka pendek, sehingga tenant harus segera move out begitu tahun ajaran berakhir (menjadi masalah ketika mahasiswa masih melanjutkan internship, mengulang mata kuliah, atau sekedar ingin menunggu wisuda).
• Tidak bebas untuk membawa tamu untuk menginap.

Private Flat
(+)
• Relatif lebih hemat dibanding student accommodation, pilihan yang tepat untuk berhemat (walaupun ada juga yang jika ditotal dengan bill harga sama dengan student accommodation)
• Bisa mengatur sendiri pengeluaran lainnya seperti listrik sesuai budget.
• Punya kebebasan penuh akan rumah, bisa mengundang tema-teman atau mengadakan acara tanpa harus bergantian meminjam common room.
• Dapur dan mesin cuci pribadi, kebersihan lebih terjamin.
• Beberapa lokasi lebih dekat dengan kampus dibanding student accommodation.

(-)
• Harga tidak termasuk bill listrik dan gas (perkiraan per rumah £40-£80 saat winter).
• Harus mencari provider internet sendiri (perkiraan per rumah £20-£30 tergantung provider dan paket).
• Beberapa flat memiliki kondisi yang kurang baik karena gedungnya sudah tua atau peralatannya sudah lama dan rusak, sehingga calon tenant harus benar-benar teliti saat viewing.
• Bertanggung jawab penuh akan kebersihan rumah dan kondisi peralatan yang disediakan oleh landlord/agent sampai masa akhir kontrak, jika ada ketidaksesuaian akan dilakukan denda yang dipotong dari biaya deposit.
• Hidup tinggal bersama dengan orang lain berarti harus bisa berkompromi dengan sifat dan kebiasaan flatmate kita. Kadang jika tidak sesuai akan mempengaruhi kenyamanan dalam menjalani keseharian dan belajar.
• Butuh usaha ekstra untuk mencari flat yang tepat, misalnya dengan datang tidak mepet waktu mulai perkuliahan, proaktif mencari flat yang available, sampai menyewa tempat tinggal sementara terlebih dahulu.

STREET VIEWING
Dengan bantuan Google Maps, ada baiknya kita melihat-lihat lingkungan sekitar calon flat dan kampus secara virtual agar lebih familiar ketika sudah sampai di Glasgow. Caranya cukup dengan memasukkan kode pos tempat tinggal atau kode pos kampus tujuan. Melalui cara ini, kamu juga bisa mengetahui jarak flat ke kampus, berapa lama waktu jalan kaki yang dibutuhkan (walking distance), dan melakukan simulasi virtual perjalanan dari flat ke kampus atau lokasi lainnya seperti City Center, dan mengetahui transportasi umum apa saja yang tersedia. Jangan lupa juga bahwa walking distance versi orang Inggris lumayan berbeda dengan walking distance versi Indonesia, yang biasanya membutuhkan waktu lebih lama. Contoh berikut adalah jarak dari West Village private student accommodation ke University of Glasgow.

PERTIMBANGAN MEMILIH AKOMODASI
• Jarak. Terutama jarak dari akomodasi ke gedung kampus dan library karena waktu kita akan banyak dihabiskan disana. Semakin dekat akomodasi dengan kampus tentu semakin mahal biaya sewanya, tetapi kalau ingin mencari yang lebih murah, jarak 20 menit walking distance masih bisa dibilang wajar karena disini semua orang terbiasa berjalan kaki. Jangan lupa pertimbangkan juga kenyamanan saat berjalan, misalnya saat musim dingin atau saat ke kelas pagi.

• Transportasi. Cara paling mudah untuk mengetahui dekat atau tidaknya akomodasi dengan kampus adalah dengan mengetahui subway station terdekat. Selain subway, akses ke bus shelter terdekat juga dapat menjadi pertimbangan. Karena jika tidak dekat dengan kedua medium transportasi utama tersebut, kita terpaksa untuk berjalan kaki yang kadang-kadang tidak efisien jika harus mengejar kelas saat kuliah. Perhatikan juga jam transportasi. Misalnya, ada flat murah yang dekat dengan terminal bus dengan jadwal bus pertama pada jam 9 pagi. Hal ini tentu tidak memungkinkan jika kamu memiliki kelas jam 9 pagi juga. Info lebih detail mengenai transportasi di Glasgow dapat dilihat disini.

• Fasilitas. Pastikan fasilitas apa saja yang termasuk dalam biaya sewa serta fasilitas pendukung yang dapat diadikan nilai tambah suatu flat, misalnya jendela double-glazed agar ruangan lebih hangat atau penggunaan central heating yang menjadikan biaya pemanas lebih murah.

• Lingkungan. Jika menemukan akomodasi yang tidak begitu dekat dengan kampus, tapi dekat dengan fasilitas yang menunjang kehidupan seperti Tesco, Marks & Spencer, Sainsburry, Boots, NHS, serta transportasi umum, akomodasi tersebut layak untuk dipertimbangkan.

• Harga. Kisaran harga sangat variatif, mulai dari £250 sampai £550 per orang setiap bulannya. Namun untuk student accommodation biasanya harga yang dicantumkan adalah per minggu dengan total kontrak selama 44 atau 51 minggu.

• Agen. Ketika melihat iklan akomodasi dengan agen, kita juga perlu mengecek kredibilitasnya. Caranya sesederhana mengetik nama agen di Google dan mencari review mengenai agen tersebut. Jika agen tidak bertanggung jawab, kemungkinan agen akan sulit dihubungi saat kita membutuhkan bantuan terkait masalah rumah atau sulit untuk mengembalikan deposit.

• Ketentuan Tenant. Beberapa agen dan landlord memiliki preferensi tersendiri untuk calon tenant yang harus kita perhatikan. Misalnya ada akomodasi yang tidak mengizinkan flatnya disewa oleh family atau sebaliknya ada akomodasi satu kamar yang memperbolehkan double occupancy.

FAQ
Kapan waktu yang tepat untuk mulai mencari akomodasi?
Pada dasarnya, karena banyak penyewa flat adalah mahasiswa, maka akomodasi yang tersedia pun baru akan mulai diiklankan menjelang habisnya masa kontrak, yaitu satu tahun, yang dimulai sejak awal tahun ajaran (Januari atau September). Jadi jangan heran ketika kamu melakukan searching di bulan Maret, misalnya, kemudian melihat pilihan yang sangat sedikit. Student accommodation, baik campus maupun private, bisa dipesan lebih awal kira-kira 2-3 bulan sebelum semester dimulai, sedangkan untuk private flat browsing bisa mulai dilakukan sekitar 2 minggu sebelum berangkat. Kalau jauh-jauh hari sudah browsing untuk mengetahui gambaran harga dan kondisi flat boleh saja, tapi kebanyakan flat tersebut sudah tidak akan available lagi ketika kita sampai di Glasgow.

Apakah ada akomodasi dan barang lungsuran dari mahasiswa tahun sebelumnya?
Ada dan cukup banyak, namun tentu saja harus bersabar karena baru akan didata menjelang disertasi selesai, yaitu pada bulan Agustus. Sekitar bulan Juni/Juli pengurus PPI Greater Glasgow akan menyiapkan kegiatan Pre-Arrival untuk mahasiswa yang akan datang ke area Greater Glasgow di bulan September 2017 nanti. Info-info terkait akomodasi dan barang lungsuran lainnya akan disampaikan pada kegiatan tersebut.

Apakah kita bisa memilih teman satu ‘flat’ di student accommodation?
Bisa, terutama jika memesan sejak jauh hari. Saat memesan student accommodation, kita akan diminta mengisi aplikasi mengenai preferensi tempat tinggal. Kita bisa meminta untuk ditempatkan di flat yang berisi mahasiswa dari berbagai negara jika ingin punya pengalaman yang tidak biasa, mahasiswa perempuan saja untuk alasan kenyamanan, bahkan kita bisa menyebutkan nama calon tenant yang kita inginkan menjadi ‘flatmate’ kita jika mendaftar dalam waktu yang berdekatan. Hal ini krusial terutama untuk jenis akomodasi non en-suite, dimana kita harus berbagi kamar mandi dan dapur.

Bagaimana cara mendapatkan janji viewing?
Sebelumnya pastikan dulu bahwa kita bisa melakukan viewing dalam waktu dekat, karena jika tidak, sia-sia saja membuat janji. Lanlord/agent juga tidak akan memperbolehkan sewa tanpa viewing terlebih dahulu. Jadi kita bisa membuat janji viewing beberapa hari sebelum berangkat ke Glasgow. Melalui informasi yang didapat dari internet, kita dapat mengirim email yang menyatakan ketertarikan kita. Namun berdasarkan pengalaman, menghubungi via telepon jauh lebih efektif. Jika keberatan dengan biaya telepon, alternatifnya adalah dengan menggunakan Skype call atau Whatsapp call.

Apakah viewing bisa diwakilkan? Apa saja yang dilakukan saat viewing?
Lazimnya tidak bisa, karena banyak landlord/agent ingin bertemu langsung dengan calon tenant sehingga ia bisa memilih sendiri mana yang paling cocok. Ada baiknya juga kita melihat sendiri kondisi flat untuk meminimalisir ketidaksesuaian, menayakan teknis penyewaan, dan membanding-bandingkan beberapa flat sekaligus. Ditambah lagi, jika landlord/agent sudah cocok dengan calon tenant, maka calon tenant akan langsung diminta untuk membayar deposit. Deposit adalah sejumlah uang yang dibayarkan seharga satu kali sewa dan akan dikembalikan setelah kontrak berakhir. Maka ada baiknya kita menyiapkan budget sekitar £500-£1000 per rumah secara cash (karena biasanya belum memiliki kartu bank) untuk biaya deposit.

Apakah uang deposit akan dikembalikan?
Perlu diketahui bahwa uang deposit berbeda dengan DP (down payment). Deposit dibayarkan secara terpisah di luar biaya sewa. Deposit akan dikembalikan setelah kontrak sewa berakhir selama tidak ada masalah terkait flat, misalnya flat ditinggalkan dalam keadaan kotor (butuh biaya bersih-bersih) atau ada peralatan yang rusak (butuh biaya perbaikan atau penggantian). Jadi sebelum move out for good, tenant harus memastikan bahwa kondisi flat sama dengan kondisi awal. Ada yang mengatakan bahwa landlord lebih ‘mudah’ mengembalikan deposit dibanding agent, karena agent selalu mencari cara untuk mencari keuntungan tambahan.

Berapa lama saya harus menyewa penginapan sementara saya mencari flat? Bagaimana proses pencariannya?
Biasanya mahasiswa akan menyewa AirBNB selama sekitar 1 minggu. Jika sudah mulai mencari flat sejak di Indonesia, waktu tersebut seharusnya sudah cukup untuk mencari flat dan pada akhirnya move in. Selain dari internet, kita juga dapat mencari secara langsung dengan berjalan-jalan di kawasan sekitar kampus dan membaca selebaran yang di tempel di sepanjang toko-toko di kawasan Byres Road atau Great Western Road (daerah West End).

Apakah bisa pindah akomodasi di tengah-tengah masa studi?
Sebenarnya bisa, tapi secara teknis kita harus mematuhi kontrak. Misalnya ketika kita memiliki kontrak selama satu tahun di private flat dan ingin pindah, kita harus mencari pengganti.

Ada yang menawarkan flat lebih dari 2 kamar tanpa HMO, apakah aman?
Secara teknis yang bisa melaporkan pelanggaran tanpa HMO kepada City Council adalah landlord, sehingga kalau landlord sudah mengizinkan sebenarnya bisa. Tapi mungkin saja kita sedang tidak beruntung dan mendapatkan inspeksi mendadak dari City Council. Jika ketahuan, dendanya bisa lumayan besar karena termasuk pelanggaran peraturan.

Semoga membantu! Apabila ada pertanyaan, silakan cantumkan di kolom komentar agar bisa dibaca juga oleh teman-teman lainnya.